Jumat, 29 Mei 2015

Senyummu bagai sekuntum mawar merah untukku

Setiap duka ku
Ku ingat senyuman
Setiap laraku
Ku ingat senyumanmu
Setiap gerak gerikku
Di iringi senyummu
Setiap langkahku
Diiringi senyummu
Sehingga hari-hariku
Hampa tanpa senyummu
Senyummu adalah segalanya
Dalam hidupku
Senyummu bagai obat dalam dukaku
Teruslah tersenyum untukku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Terbaru

Titik Nolku.

Mataku terasa perih, lelah mengelayut aku hanyut  dalam tangis panjangku yang memilu. Terpaksa aku membuka mata yang masih lengket akibat se...