Minggu, 09 Oktober 2022

Belajar sambil Berpantun Bersama Mereka


Kesibukan sehari – hari sebagai tenaga pendidik mengharuskan diri untuk selalu improvisasi dalam proses pembelajaran. Memadu padankan semua aspek yang bisa membantu siswa dalam menyerap materi mungkin harus sering dilakukan.

Menggunakan metode pembelajaran sudah menjadi keharusan, mencari model pembelajaran yang sesuai bukan barang baru lagi itu sudah menjadi makanan sehari – hari seorang pendidik. Yang namanya motede dan model tentu sudah biasa untuk para pendidik tapi untuk peserta didik ini merupakan barang baru, apalagi menyisipkan beberapa hal baru tentu proses pembelajaran akan menjadi lebih menarik.

Beberapa pantun yang mungkin bisa menjadi variasi baru dalam pembelajaran, yang bisa disisipkan dalam belajar sehingga ada sedikit improvisasi dalam pembelajaran.

 

Pantun pertanyaan ( Siti Nurbaya AZ)

Pergi ke pasar membeli makanan

Membeli makanan bersama ikannya

Tolong jelaskan materi kebutuhan

Dalam bentuk pantun jawabanya

 

Pergi ke pasar membeli ubi

Beli ubi, ubi mentega

Apa maksud dengan konsumsi

Jika bijak tolong beri jawabanya

 

Di pagi hari ayam berkokok

Itu tandanya mencari makan

Berikan contoh dari kebutuhan pokok

Salah satunya adalah papan

 

 

Tiga pantun di atas adalah soal pemantik setelah mereka diberikan materi kebutuhan.

 

Pantun jawaban (Sofia Khalisa/X.2)

Pergi ke pasar membeli ubi

Jangan lupa membeli bunga

Apa yang dimaksud dengan konsumsi

Menggunakan barang dan jasa jadi contohnya

 

Beli mainan untuk adik ani

Tapi Si Adik banyak maunya

Berikan contoh kebutuhan rohani

Rekreasi kepantai salah satunya.

 

Pantun jawaban (Elsa Suryani/X.2)

Pergi berjalan bersama ronal

Singgah di warung membeli korek

Salah satu contoh tindakan irrasional

Membeli barang mahal karena merek

 

Belajar kelompok di rumah susi

Sambil mengerjakan tugas bahasa

Apa yang dimaksud dengan distribusi

Menyalurkan barang dan jasa

 

Jalan – jalan ke balik papan

Singgah sebentar di rumah camer

Kebutuhan sandang, pangan, da papan

Bagian dari kebutuhan primer

 

Meminum kopi sambil makan bolu lumer

Sambil duduk santai di terus rumahnya

Berikan contoh kebutuhan primer

Rumah tinggal yang layak salah satunya

 

Pantun jawaban (Putri Apriani/X.2)

Jalan – jalan ke rumah Sisi

Singah sebentar ke rumah  Sasa

Apa yang di maksud dengan produksi

Menghasilkan barang dan jasa

 

Pantun jawaban (Sita Sara  Wina/X.2)

Inti Pancasila sila kedua

Sikap arogan harus dihindari

Kebutuhan skunder ini contohnya

Perabot rumah seperti lemari

 

Inti Pancasila sila kedua

Harkat manusia junjung tinggi

Kebutuhan tersier ini maksudnya

Kebutuhan setelah sekunde terpenuhi

 

Tahan diri ego pribadi

Inti Pancasila sila kedua

Kebutuah  tersier contohnya ini

Mobil mewah, pesawat serta villa

 

Pantun jawaban (Kamilatun Zakiyyah/X.2)

Pergi jalan – jalan sama Pak Kade

Sebelum berjalan singgah ke kantor

Berikan contoh kebutuhan sekunder

Dengan memakai sepeda motor

 

Pergi ke Bali sama Pak Leman

Sebelum pergi singgah ke terminal

Membeli barang hanya tren

Itu disebut tindakan irrasional

 

Inti Pancasila sila ke dua

Junjung tinggi nilai kemanusian

Kebutuhan primer ini contohnya

Makanan sandang dan pangan

 

Pantun jawaban (Khayla/X.2)

Pergi ke pasar membeli kripik

Kripik dibuat dari papaya

Kebutuhan jasmani kebutuhan fisik

Makan, minum jadi contohnya

 

Bikin rujak dari babal

Jangan pedas nanti berbahaya

Salah satu conton tindakan rasional

Belajar sungguh itu tandanya

 

Pergi berjalan bersama Suhender

Berjalan bersama hendak ke Sememal

Berikan contoh kebutuhan Sekunder

Dengan memakai handphone mahal

 

Pantun jawaban (Nurul Cahaya N/X.2)

Pergi berjualan bersama camer

Jangan lupa dengan anaknya

Berikan contoh kebutuhan primer

Sandang pangan papan jadi contohnya

 

Mungkin ini contoh dari pembelajaran yang memasukkan unsur muatan lokal, dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung. Karena berada di Bumi Berazam tidak salah kiranya sambil mengajar memperkenalkan pantun pada peserta didik.

Catatan kecil berpantu bersama mereka.

 

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Terbaru

Gapai Cita dalam (Duka) Cinta

  Adik Abah yang dulu tinggal bersama kami sudah lebih sepuluh tahun merantau sejak menamatkan sekolah menegah atas hari ini duduk di ruang ...