Agenda dari wakil urusan kurikulum untuk peningkatan mutu sekolah, dengan memanfaat kombel SMA Negeri 2 bergerak, menjadi agenda yang sudah dputuskan setiap 1 bulan sekali pada rapat sebelumnya.
Jumat, tanggal 15 November 2024 bertempat di Labor Fisika dan Matermatika kami berkumpul sesui dengan edaran yang sudah ada di WAG grup SMA Negeri 2 Karimun.
Pembawa acara sekaligus moderator untuk kombel bulan ini adalah wakil dari urusan hubungan masyarakat (Humas) Ibu Tuti Sundari, S. Pd membuka acara setelah kami guru dan TU SMA Negeri 2 karimun berkumpul tepat pukul 2 sore.
Seremonial acara yang telah dibuka pembawa acara mempersilakan Direjen dalam hal ini untuk memimpin lagu Indonesia Raya, dan sholawat Busro Ibu Dhea.
Acara dilanjutkan dengan doa untuk mendapatkan berkah dari acara yang akan kami ikuti di pandu oleh Bapak H. Harizon, S. Pd, M. MPd.
Selanjutnya, pembawa acara melanjutkan acara dengan Kata pembinaan kepala sekolah Bapak. Drs. Khairani.
Kata pembinaan kali ini membahas masalah penyambutan hari PGRI kabupaten, siswa belajar di rumah, dan SMA Negeri 2 Karimun menjadi panitia salah satu menyelenggarakan Upacara Bendera.
Tidak lupa Kepala Sekolah mengingatkan untuk registrasi ulang kartu PGRI bagi memastikan masih aktif menjadi guru, dimana keanggotan PGRI guru dan TU.
Setalah menyampaikan apa saja yang perlu kami lakukan untuk menyambut hari guru tersebut, kepala sekolah menyampaikan kata pembina kedua dengan menyinggung masalah peningkatkan mutu akademis sekolah kita masih dianggap rendah.
Untuk itu harus ada peningkatan displin dari guru itu sendiri, ada beberapa upaya perbaikan yang telah diambil antara kepala sekolah menungaskan 2 orang TU untuk mengambil absen berjalan 3 kali dalam 1 hari selama pembelajaran berlangsung untuk membatasi guru yang keluar dari kelas dengan alasan yang tidak jelas.
Ternyata masih saja ada pelanggaran, sehingg kepsek mengambil langkah kedua berupa ketua kelas untuk menjemput guru di majelis guru atau dimanapun gurunya berada melalui perpanjangan tangan wakil kurikulum untuk menyampaikan kepada ketua kelas.
2 hal ini rasanya mendisiplinkan diri dan langkah selanjutnya meningkatkan mutu pendidikan.
Harapan bapak kepala sekolah ada perubahan sikap dalam disiplin setiap guru untuk peningkatan mutu, dalam hal ini yang perlu didisplinkan adalah kehadiran guru di dalam kelas.
Hal lain yang disampaikan untuk pembinaan adalah masalah cuti, antara lain :
- Minta izin tidak ada, urus cuti.
- Urus cuti sebulan sebelum ambil cuti.
- Urus cuti karena sakit
- Urus cuti untuk kepentingan keluarga, itu cuti hal penting.
- Cuti tanpa tanggung pemerintah.
Beberapa hal diatas menyangkut ketidak hadiran guru baik izin dan cuti yang menyetujuinya melalui prosedur yang berbeda.
Setelah kata pembinaan oleh kepala sekolah berakhir, acara selanjutnya pembawa acara sekaligus moderator hari ini membacakan urutan acara dari sesi menjelaskan materi sampai dengan sesi tanya jawab yang akan di isi oleh Ibu Darniawati, S.PdI tentang materi Joyfull learning, tema Menciptakan Pembelajaran 5M (Melibatkan, Menyenangkan, Menantang, Memotivasi, dan Menginspirasi).
Salah satu materi yang disampaikan oleh narasumber mengingatkan kembali sewaktu diri mengikuti pelatihan sebagai Instruktur Nasional di Medan, guru diminta menarik minat siswa dengan berbagai cara salah satunya dengan menyampaikan materi dengan menggunakan lagu yang lagu hit sekarang ini untuk memudahkan peserta didik mengingat materi yang diajarkan.
Kurikulum boleh berubah, tapi guru harus betah di dalam kelas bagaimanapun kehadiran guru sangat dinantikan peserta didik.
Menjadikan materi kita menarik dan yang ditunggu oleh peserta didik, menjadi idaman setiap guru, mari kita fikir seperti kita berdoa, doa mana yang akan diijabah Allah.
Setiap kata kita yang kita sampaikan berupa materi, berharap ada materi kita yang kita ajarakan bisa digunakan dalam kehidupan sehari - hari oleh peserta didik, semoga amin.
Pertemuan di tutup pada pukul 4 sore, besar harapan ada perubahan mental dan karakter dari yang mengikutinya, seperti kita menanamkan karakater dari peserta didik dengan P5, P5 guru dengan mengikuti kombel dalam berbagai praktik baik tentunya.***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar