Jumat, 15 November 2024

Panen Karya Ala Mereka



Tahun berganti itu pasti, tapi cerita mereka tidak pernah sama walaupun dengan tema yang sama.

Tahun ini, kami yang berada di kelas X (Sepuluh) di SMA Negeri 2 Karimun sekali lagi mengelar Panen Karya Tema II.

Persiapan tentu lebih matang dari tahun sebelumnya, beberapa kekurangan coba kami perbaiki sehingga tahun ini berharap meminilisasi terjadinya kesalahan yang pernah terjadi pada tahun sebelumnya.

Mereka tentu saja tidak sama tapi berharap karakater yang ingin dimunculkan sama dimana dimensi tanggung jawab, kreatif dan bernalar kritis timbul dari P5 yang sudah mereka jalani.

Rasa syukur akan terucap dari setiap yang terlibat di dalam panen karya kali ini, mereka berusaha dengan giat walaupun pada awalnya merasa terbebani dengan hal yang menurut mereka adalah hal yang biasa tapi setelah berjalanya waktu mereka terbiasa.

Dari hari ke hari dari yang dulunya kaku sekarang sudah mulai terbiasa mereka menarikan tarian khas melayu, begitu juga dengan tangan - tangan trampil membuat tanjak dalam ukuran besar yang bisa dipakai oleh lelaki melayu sampai dengan tanjak - tanjak mungil yang menjadi hiasan gantungan yang bisa dipadu padakan dengan kunci apapun yang dimiliki.

Melihat mereka berusaha melakukan berarti ada rasa tanggung jawab, apalagi ketika mereka berusaha membuatnya menjadi lebih menarik itu tandanya mereka sudah mulai timbul kreatifitasnya dan akhirnya dari tangan trampil timbul nalar kritis untuk menciptakan lebih lagi.

Tak kenal maka tak sayang, rasanya sangat pas dengan keadaan mereka ketika disosialisasikan pada tema II mereka akan mempelajari budaya melayu rasanya lucu melihat kening mereka berkerut.

Anak zaman sekarang dengan tradisi rasanya semakin jauh dengan adanya P5 bisa mendekatkan mereka dengan tradisi yang sudah mulai mereka lupakan.

Melihat mereka bisa menarikan tari melayu dengan kompak rasanya bangga sekali, tetap semangat dan terus menjadi yang terbaik untuk ananda semua, sukses selalu.***




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Terbaru

Titik Nolku.

Mataku terasa perih, lelah mengelayut aku hanyut  dalam tangis panjangku yang memilu. Terpaksa aku membuka mata yang masih lengket akibat se...