Ku simpul benang rindu akan kehadiranmu
Ku julang harapan setinggi gunung
Ku lelah berada di lembah hitam angan
Merajut asa yang tak kesampaian
Tak berani menoleh. Belakangku kelam
Tak berani berharap asa yang tersurai
Hanya rintihan hati menangis pilu
Berharap pada yang tak bertuan
Ku asah hati untuk tegar
Ku kuatkan nyawa untuk bertahan
Tapi apakan daya aku mahluk lemah hina
Hanya berserah di ujung asa
Tertatih lemah, berjuang patah arang
Tapi kelam tak berujung di hadapan
Jasadku patah remuk redam
Tapi aku tetap bertahan
Karimun, 03 Agustus 2021
Tidak ada komentar:
Posting Komentar