Jauh mata memandang
Hanya kabut yang terlihat jelas
Aku melangkah menebar asa menjala impian
Tapi asaku tak kesampaian
Jauh mata memandang
Berharap kabut menghilang di depan
Aku merajut asa di batas senja
Asaku tak mengena rasa binasa
Jauh mata memandang
Berharap kabut berganti surya
Aku tetap menebar asa
Asaku tak pernah sirna tetap membara
Jauh mata memandang
Harapanku kau berdiri tegak
Asaku, kau yakin bisa
Batas asaku telah terhenti
Jauh mata memadang
Jejakku kau teruskan
Asaku menjadi asamu
Biarkan asa kita menyatu aku lelah dalam penatian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar