Senin, 16 November 2020

Office 365

 


Bukan sekedar mencari sertifikatnya saja, tapi ilmu yang penting. Walaupun pusing tujuh keliling, heit jangan suozon dulu, kenapa sampai pusing tujuh keliling. Yuk kita simak bersama, pelatihan Office 365 yang saya ikuti bersama beberapa teman guru SMA Negeri 2 Karimun.

Mendapatkan undangan chat grup yang diberikan oleh Bapak Khairil Anwar selaku wakil kurikulum di sekolah. Pelatihan selam 4 hari dengan sertifikat bernilai 32 jam akan diperoleh jika menyelesaikan semua tugas selama pelatihan berlangsung, siapa yang tidak mau pasti semuanya mau begitu juga dengan saya.

Setelah masuk melalui undangan grup kamipun masuk kedalam grup Pelatihan Office 365, sebagai admin grup ini adalah bapak Sahri dari Jawa Timur, ternyata pelatihan ini diadakan dalam rangka Hari Guru Nasional (HGN) yang diadakan oleh MGMP Bahasa Inggris. Sebagai informasi bapak wakil kurikulum kami adalah jurusan Bahasa Inggris.

Sebelum pelatihan berlangsung kami yang sudah bergabung di dalam grup WA Pelatihan Office 365 sudah diberikan pengarahan untuk supaya pada hari H kami tidak kewalahan maklum menggunakan aplikasi tentu banyak kendalanya jika yang pertama kali menggunakannya, maklum masih yang banyak gaptek.

Kan benar saja, 1 hari sebelum pelaksanaan, yakni pada hari Sabtu kamu sudah adakan uji coba. Pada ujicoba dari 55 orang yang akan ikut pelatihan hanya sekitar separuhnya tidak bisa masuk ke dalam uji coba alasannya bermacam - macam ada yang salah kamar. Maksudnya salah kami, kami yang dari SMA Negeri 2 Karimun, sudah ada akun Team yang dibuatkan oleh sekolah, sementara untuk pelatihan ini kamu juga menggunakan Team tapi dengan akun yang berbeda.

Ya, namanya gaptek jika tidak menganti akun tentunya salah kamar.yang masuk tentu akun sekolah, bukannya akun untuk pelatihan. Lumayan bagi yang salah kamar dan tidak bisa menukar akun akhirnya ada beberapa teman yang memutuskan untuk tidak jadi mengikuti pelatihan, sangat disayangkan.

Untuk saya sendiri, alhamdulillah untuk ikut tidak ada masalah yang menjadi masalah ketika harus mengerjakan kuis di Microsoft office.com, dimana kami sebagai peserta harus menbuat rendeem dan menyelesaikan 2 kuis yang dibuat oleh panitia dari beberapa kuis yang ada di microsoft.com. Setelah dibuka ternyata kuisnya dalam bahasa inggris walaupun saya tidak bodoh - bodoh amat bahasa inggrisnya saya tidak mau mengambil resiko. Mungkin karena gugup atau apalah sepertinya laptop saya hari ini tidak bersahabat, akhirnya saya menanyakan kepada pak nara sumber bagaimana cara mengubah tampilan google saya bahasanya bahasa Indonesia. 

Alhamdulillah, setelah selesai masalah dengan kebahasan 2 syarat kuis yang menjadi prasyarat untuk lulus pelatihan sudah saya jalani. Ternyata memang lebih enak belajar itu dengan kita mengerjakannya sendiri dari pada dibuatkan oleh orang lain.Ya, itulah yang saya rasakan, masih menunggu materi selanjutnya malam ini, semoga ilmu yang diperoleh menjadi motivasi untuk terus mengabdi menjadi guru yang berdedikasi. (AZ)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Terbaru

Gapai Cita dalam (Duka) Cinta

  Adik Abah yang dulu tinggal bersama kami sudah lebih sepuluh tahun merantau sejak menamatkan sekolah menegah atas hari ini duduk di ruang ...