Minggu, 28 Februari 2021

Hujung Minggu Membelenggu

 


Ahad atau minggu mungkin menjadi hari yang ditunggu –tunggu bagi pekerja, berharap datang minggu untuk lepas dari segala kesibukan yang mungkin tiada habis – habisnya. Terlebih lagi bagi pekerja yang harus memeras tenaga serta pikiran bekerjanya sehingga hanya hari minggu menjadi tumpuan untuk menyegarkan badan serta pikiran.

Bagaimana dengan kami yang notabene pekerja wanita yang pada hari minggu harus juga bekerja? Uh lelahnya tapi bukan itu yang dirasakan mau apalagi itu semua sudah menjadi tanggung jawab bagi wanita yang juga pekerja.

Setelah selama 6 hari disibukkan dengan pekerjaan diluar rumah yang diharuskan karena sudah terlanjur berkomitmen membantu keuangan keluarga di zaman perekonomian yang sedang memburuk akhirnya tumpuan untuk mengusir lelah adalah hari minggu atau tanggal merah yang membuat semua pekerja juga libur adalah waktu yang digunakan untuk mengurus rumah.

Minggu menjadi hari yang seharusnya menyegarkan badan malah menjadi hari yang penuh dengan pekerjaan rumah. Tidak mungkinkan baju kotor yang sudah menumpuk akan tercuci sendiri, setelah beberapa hari mungkin makanan yang dihidangkan dibeli atau memasak ala kadarnya mengingat dan menimbang jika menunya banyak tidak ada waktu untuk memasaknya maka hari minggulah yang menjadi sumber inpriasi untuk menjadi keluarga, insyaallah.

Zaman sudah berubah tapi yang namanya pekerja wanita selalu dengan rasa keibuannya, setelah merasa selama 6 hari mentelantarrkan keluarga karena harus juga bekerja diluar rumah akhirnya dengan badan yang seharusnya beristirahat malah berusaha membuat rumah menjadi kinclong serta mencuci tak lupa diseterika karena untuk melondry malah menambah biaya yang sudah tidak cukup untuk kebutuhan lainnya. Menu istimewa dengan waktu masak yang lama juga dijabani, walhasil setelah semuanya dilaksanakan, eeh malah anak – anak yang merasa hari minggu juga hari libur mereka untuk melepas beban bekerja malah keluar bersama teman –temannya tinggallah hidangan istimewa bunda menjadi penghias meja makan, bertambah lelahlah hati bunda yang sudah berusaha tapi itulah reziko di zaman serba modern ini. Minggu menjadi ajang untuk berlibur diri dari kesibukan tapi bagi ibu rumah tangga minggu ajang memanjakan keluarga akhirnya memanjakan bunda biar tetap merasa Ibu rumah tangga, wallaha’lamu bissawab(AZ)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Terbaru

Gapai Cita dalam (Duka) Cinta

  Adik Abah yang dulu tinggal bersama kami sudah lebih sepuluh tahun merantau sejak menamatkan sekolah menegah atas hari ini duduk di ruang ...