Senin, 10 Januari 2022

Disiplin Waktu Perlu Ditegakkan

 

Amanat Pembina upacara merupakan hal penting dalam pembinaan setiap senin pagi, seperti pagi ini ada satu hal penting yang dapat dipetik dari amanat yang diberikan oleh Bapak H. Harison, M. MPd sebagai Pembina upacara.

Kewajiban pasti semua tahu arti dari kewajiban, kewajiban adalah hal-hal yang harus dilakukan dan dilaksanakan. Dalam sekali artinya, bagaimana arti kewajiban taat dengan disiplin waktu yang diangkat oleh bapak Pembina upacara hari ini.

Sering kali kita menganggap waktu yang terbuang hanya satu menit tidak berarti, apakah itu benar, mari kita renungkan bersama – sama. Jika siswa setiap hari terlambat dan diberikan hukum oleh piket sehingga ketidak ikutannya dalam proses pembelajaran selama dua puluh menit karena diberikan sanksi oleh piket, maka untuk satu hari itu siswa sudah membuang waktu belajar selama tiga puluh menit, karena keterlambatan sepuluh menit ditambah sanksi oleh piket dua puluh menit. Sedangkan waktu pembelajaran dalam masa pandemic satu jam pelajaran hanya empat puluh menit,l hanya sisa sepuluh menit untuk mengikuti proses pembelajaran, jika pembelajaran dua kali empat puluh menit masih ada waktu untuk mengikuti pembelajaran tapi jika hanya satu kali empat puluh menit.

 Sesuai dengan konsep pembelajaran hanya tinggal kegiatan penutupnya saja, maka siswa tersebut tidak mengikuti kegiatan awal dan yang terpenting kegiatan inti pembelajaran itu sendiri.

Bisa dibayangkan betapa meruginya siswa yang bersangkutan, sebagai pendidik tentu hal ini menjadi masalah yang harus kita pecahkan bersama, memang tidak semudah membalikkan telapak tangan butuh kerja keras dan kerjasama antar semua pihak yang terkait, tidak bisa hanya dilakukan oleh satu pihak saja.

Kerjasama yang baik antara orang tua, pihak sekolah dan kompen masyarakat sangat dibutuhkan dalam menegakkan displin waktu kepada peserta didik, contoh teladan dari semua komponen dalam menanamkan disiplin waktu sangat dibutuhkan, mari kita bersama mulai sekarang menanamkan pada diri kita bahwa displin waktu itu penting, waktu berharga karena waktu yang lewat tidak bisa kembali lagi. ***


 

 


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Terbaru

Gapai Cita dalam (Duka) Cinta

  Adik Abah yang dulu tinggal bersama kami sudah lebih sepuluh tahun merantau sejak menamatkan sekolah menegah atas hari ini duduk di ruang ...