Bangga, mengapa saya mengatakan "bangga". Pada tatap
muka pertama di mulai tanggal 20 sampai dengan tanggal 25 kemaren. Tentunya hanya
perkenalan materi yang saya sampaikan dari WhatsApp grup KBM daring untuk
setiap kelas yang saya ajar. linkkan materi ke blog saya " nyakbaye.blogspot.com.
Pengantar pembelajaran dari saya adalah untuk meliterasi materi
dan ada latihan untuk menggingat materi saja. Jangan lupa absen kata saya. Sesuai
dengan langkah – langkah pembelajaran dari rencana pelaksanaan pembelajaran
(RPP) untuk pertemuan pertama ini saya lebih menekankan pada kehadiran siswa
untuk belajar. Untuk absen saya menggunakan classroom untuk memudahkan
pengecekan siswa.
Belum selesai jadwal mengajar saya yang sudah
ditetapkan oleh wakil kurikulum, saya mendengar nada notifikasi dari whatsapp
tanda ada whatsapp yang masuk. Ternyata japri dari siswa – siswa yang saya
ajar, semuanya menanyakan latihan yang saya berikan pada akhir materi kapan
harus dikumpulkan? Dikumpulkan dalam bentuk apa? Paling lama di kumpulkan
kapan? Dan banyak lagi pertanyaan lain seputar pengumpulan tugas latihan yang
saya berikan.
Bangga sekali saya rasanya, dalam keadaan
Covid – 19 seperti sekarang ini mereka masih antusias mengikuti pembelajaran
daring. Sampai – sampai mereka lupa bahwa latihan yang saya berikan hanya untuk
menyemangati mereka belajar saja tidak untuk di kumpulkan. Melihat semangat
mereka, saya sampai menyampaikan cerita ini kepada beberapa orang guru dan mereka memberikan respon yang positif. Mudah - mudah respon yang sama untuk mata pelajaran saya juga kata beberapa teman guru.
Jengkel, ada jengkelnya juga. ternyata dari
beberapa orang siswa ada juga yang menggangap masa covid – 19, belajarnya bisa
sambil bermalas – malasan. Contohnya siswa yang berada pada kelas saya sebanyak
4 orang tidak mendaftar ulang, setelah menunggu selama 4 hari tidak ada kabar
berita dari siswa saya tersebut, saya akhirnya memutuskan untuk membuat surat
panggil untuk orang tuanya. Padahal pada grup whatsapp paguyuban kelas XII IPS
3 saya sudah menghimbau kepada orang tua untuk meminta anak – anaknya supaya
daftar ulang pada waktu yang sudah ditentukan.
Sudah menjadi tugas wali kelas untuk menindak
lanjuti bagi siswa – siswa yang tidak mengikuti proses belajar mengajar,
akhirnya hari ini kamis / 30 Juli saya memutuskan untuk membuat surat panggilan
bagi siswa – siswa saya yang sudah lebih dari 4 hari tidak mengikuti
pembelajaran.
Banggan dan jengkel saya menjadi satu, masa
Covid – 19 bukan berarti tidak memproses siswa yang tidak mengikuti aturan
dalam pembelajaran. Berikan Reward dan punishment bagi yang berhak
mendapatkannya. Selamat untuk siswa – siswaku ini tulisan buat kalian, semoga
ini akan menjadi kenangan indah buat kalian pada masa yang akan datang. Suka duka
masa belajar pada masa Covid – 19. (AZ)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar