Sabtu, 08 Agustus 2020

Ayo, Gerakan Menabung !

 Pola hidup di zaman modern ini kurang baik untuk keuangan kita,  mulai dari makanan junk food dan siap saji yang identik dengan daya hidup mewah dan ikut tren makan diluar , kemudian tekanan dan stres kerja yang menuntut kerja keras, lembur, untuk cepat kaya. Kemudian pola pikir yang menuntut harus berhasil dalam waktu singkat, hasil yang cepat dan sehingga berhutang sebagai alternatif untuk cepat kaya.

Semua masalah di atas pasti ada kaitanya dengan uang, semua menggangap uang adalah segalanya. Tapi lupa untuk memanfaatkan uang dengan bijaksana. Selalu beranggapan jika kekurangan uang bisa meminjam dari dunia perbankan. Dan akhirnya terjerat dengan hutang,

Sesungguhnya pengelolaan uang dengan bijaksana bisa membuat kita menjadi kaya. Seperti kata pepatah menabung sedikit demi sedikit akhirnya menjadi bukit, bukan tidak ada maknanya.

Sesungguhnya menabung dalam agama sudah diajarkan . Dalam agama kita diajarkan untuk hidup sederhana, artinya uang yang kita dapat bukan untuk semuanya digunakan untuk konsumsi saja seperti yang dilakukan oleh masyarakat dewasa ini.

Beberapa factor yang menyebabkan kita malas menabung adalah :

1)          Merasa uang yang kita miliki tidak cukup untuk kehidupan sekarang

2)          Merasa uang mudah dicari

3)          Merasa ada masalah keuangan, ada orang/lembanga keuangan yang bisa meminjam uang

4)          Sudah terbiasa hidup boros

5)          Tidak memikirkann kebutuhan masa yang akan datang

6)          Pola fikir yang salah tentang pengunaan uang.  

Mungkin masih banyak lagi factor yang bisa kita sebutkan satu persatu berdasarkan contoh dilingkungan hidup kita, tapi factor di atas saja bisa kita gunakan sebagai barometer dari penyebab orang tidak mau manabung.

 

Untuk itu ada beberapa anjuran bagi kita semua untuk mulai menabung uang

Hidup sederhana

Sesuaikan keuangan kita dengan pendapatan yang kita terima

Benar – benar memikirkan apa yang kita butuhkan bukan apa  yang kita inginkan

Kebutuhan adalah segala sesuatu yang harus kita penuhi, sementara keinginan adalah kemauan untuk memiliki suatu barang belum tentu bermanfaat.

 Mandiri

Selalu ingatkan diri sendiri bahwa kebutuhan kita, kitalah yang memenuhinya bukan orang lain

 Menabung adalah ibadah

Seperti ajaran islam dalam pendapatan yang kita terima ada rezeki orang lain, jadi pendapatan yang kita terima jangan sampai kita habiskan atau malah tidak cukup

 Memperbaiki polo pikir

Ingatkan diri kita, bahwa menabung bukan untuk kesenangan orang lain tapi untuk kesenangan diri sendiri.

Melawan Nafsu

Melawan nafsu bahwa kebutuhan dan keinginan adalah dua hal yang berbeda, tidak perlu membeli barang yang tidak kita butuhkan lebih baik menabung daripada membeli barang yang tidak bermanfaat.

Menurunkan Risiko berhutang

Nafsu untuk memiliki sesuatu bukan karena kebutuhan tapi keingian akan menyebabkan kita berhutang untuk mendapatkannya.

Meningkatkan tarap hidup

Dengan menabung kita secara tidak sadar meningkatkan tarap hidup kita sendiri, coba bayangkan daripada membeli barang yang tidak bermanfaat kita menabung. Dan akhirnya kita juga yang akan menikmati hasil tabungan kita.

Mencairkan Stress

Orang yang suka menabung tentu tidak perlu memikirkan besok ada krisis ekonomi, karena ia sudah menabung untuk kebutuhannya dikemudian hari.

Menciptakan hidup sehat

Orang yang suka menabung menciptakan hidup sehat untuk dirinya dan juga untuk orang lain, dengan uang tabungan ia bisa membantu orang yang membutuhkannya perasaan ini akan membuat hidup kita sehat

 Semoga tulisan ini bermanfaat untuk kita semua terutama untuk diri saya sendiri. (AZ)

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Terbaru

Gapai Cita dalam Cinta

Bel panjang berbunyi, aku bergegas melangkah menuju parkiran terlambat sedikit saja pasti banyak ruginya. "Assalamualaikum." Gema ...