Pasti semua pernah merasakan ini, pasti jengkel tapi mau apalagi. waktu memaksa untuk tetap mengingatkan walaupun yang diingatkan tetap saja membandel. Jadi jengkel sendiri tapi mau apalagi harus tetap waspada supaya tetap sehat dimasa pademic Covid - 19 ini.
Sudah 6 bulan, ada juga yang menyebutnya setengah tahun. Detik menjadi menit, menit berjalan menjadi jam. Sudah 24 jam jadilah hari. 7 Hari sudah menjadi minggu. 1 Minggu berlalu menjadi satu bulan. bulan tinggal sebentar lagi menjadi Tahun. Seharusnya sudah terbiasa tapi masih saja seperti baru menghadapinya satu minggu saja susah untuk mengingatkannya. Eh malah sering bertengkar karena hal ini.
Jengkel, sangat menjengkelkan tapi mau apalagi jika tidak di ingatkan pasti jadi was -was sendiri eh malah jadi stres maka penyakit akan mudah datang. Amit - amit biarlah jengkel asal tidak sakit. Beberapa hari ini memang susah mengingatkan suami di rumah, setiap pulang dari bepergian pasti langsung masuk ke kamar, padahal sudah berulang kali diingatkan, masih saja di langgar. Seperti sore ini, sepulang dari pertemuan dengan beberapa ormas di kantor polres bukan masuk kamar mandi dan menganti baju lain, eeh malah menyelong saja masuk ke kamar. Diingatkan malah marah sambil berkata " tidak ada orang yang flu selama pertemuan jadi jangan takut ada virus yang ikut pulang keruman.
Seenaknya saja, itu yang membuat jengkel hati ini. Padahal sudah 2 minggu ini, kasus bertambahnya pasien Covid - 19 bertambah di daerah tempat tinggalku. Tentu saja cemas, eh malah suamiku dengan santainya setiap pulang dari berpergian tidak mau mengikuti protokok kesehatan yang sudah dianjurkan. Jika mau berpergian sering lupa membawa masker, alasanya maskernya disangkutkan di teliga. Telinganya menjadi sakit, akhirnya semua masker yang sudah berlanjur dibeli diberi tali supaya bisa diikatkan dibelakang kepala.
Tapi masih saja lupa, jika ditanya ada saja alasan yang diberikan suami saya. Dengan entengnya berkata " Ingatkan papa bawa masker jika mau berpergian. Sangat menjengkelkan masa sudah setengah tahun masih saja susah diingatkan. Benar kata pepatah jika sudah tua susah diingatkan, merasa mau menang sendiri alasanya selama berpergian tidak ada orang yang terkena flu atau ODP.
Sekali lagi, sore ini saya dibuat jengkel dengan suami. Sangking jengkelnya saya berkata " Ya sudah, jika tidak mau diingatkan, besok - besok tidak akan diingatkan biar saja sakit baru mau berwaspada." Sambil meneruskan mencuci piring menyelesaikan pekerjaan saya sewaktu suami pulang dari berpergian.
Tapi untuk keselamatan keluarga tentu saja saya akan terus mengingatkan anggota keluarga jika pulang dari berpergian jangan lupa mencuci tangan atau jika bisa mandi saja dan berganti pakaian yang sudah dibawa keluar. dan jika ingin berpergian jangan lupa memakai masker dan membawa hand sanitizer tentunya. Mari kita mengingatkan semua anggota keluarga kita tetap waspada sampai Covid - 19 benar - benar sudah tidak ada lagi di Indonesia, Amin.(AZ)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar