Selasa, 25 Agustus 2020

Raport Mana Raportku


Ada yang tidak tahu apa yang namanya Raport? Maksdunya Buku Laporan Pendidikan. Pasti semuanya tahu yang namanya Raport. Raport adalah buku yang berisi nilai – nilai yang diperoleh siswa yang bersekolah pada instansi pemerintah maupun swasata yang bernaung pada departemen pendidikan dan kebudayaan.

Dua hari yang lalu, ada alumni dari 2 tahun yang lalu datang untuk mengambil raport yang katanya tidak diambilnya sewaktu tamat dan meninggalkan di sekolah. Tentu saja, hal ini akan jadi permasalahan jika raport yang dimaksud itu tidak ada di sekolah. Dan benar raport yang dimaksud sudah diambil dan ada tanda terima mengambilnya. Siswa yang bersangkutan memohon untuk pihak sekolah membuatkan raport untuk kepentingan yang tidak dapat tidak harus ada raportnya. Tentu pihak sekolah tidak bisa mengabulkan karena menulis raport itu tentu ada tanda tangan pihak yang mengetahuinya dalam hal ini adalah kepala sekolah. Yang menjadi masalah kepala sekolah yang bersangkutan sudah meninggal dunia.

Hari ini kejadian lagi, ada siswa yang datang dengan alasan yang sama, bahwa instansi tempat ia mau mendaftar meminta raport sebagai salah satu syaratnya. Dan masih dengan masalah yang sama sewaktu siswa tersebut berada di kelas X, kepala sekolah yang harus menanda tanganinya sudah almarhum.

Sudah beberapa kali hal seperti ini terjadi, sepertinya orang tua belum juga sadar bahwa zaman sekarang sudah banyak instansi yang lebih percaya nilai proses yang berada di dalam rapot daripada nilai ijazah. Untuk itu seharusnya menyimpan Raport sama pentingnya dengan menyimpan Ijazah. Bukan meletakkannya sembarangan, sehingga sewaktu dibutuhkan bisa mendapatkannya dengan mudah, bukannya datang kesekolah meminta sekolah membuatkan raport. Jadilah orang tua yang peka akan pendidikan anak – anak kita, Mari simpan semua arsip yang berguna mulai sampai ijazah begitu juga dengan sertifikat – sertifikat yang didapat anak – anak kita selama mereka sekolah.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Terbaru

Gapai Cita dalam Cinta

Bel panjang berbunyi, aku bergegas melangkah menuju parkiran terlambat sedikit saja pasti banyak ruginya. "Assalamualaikum." Gema ...