Rabu, 17 Juni 2020

Motonya Belajar, Belajar, Belajar Mari Belajar Bersama Ibu Tere

Pertemuan ke Delapan

Rabu, 17 Juni 2020
Kelas menulis bersama PGRI dan Om Jay
Nara Sumber Ibu Theresia Sri Rahayu, S.Pd. SD
Tempat/Tanggal Lahir : Kuningan, 13 September 1984
Instansi : SDN Waihibur - Kabupaten Sumba Tengah NTT.
Moto hidup yang harus diteladani semua yang bergelar pendidik : Belajar, Belajar, Belajar, ayo belajar menulis bersama Ibu Tere panggilan kecilnya. 


Malam ini kelas menulis bersama PGRI dan Om Jay, bersama Ibu  Nurhasanah sebagai moderator. Untuk pertemuan malam ini kami dipaparkan sederet prestasi yang telah dicapai oleh nara sumber, antara lain :
  • Juara 1 Guru Berprestasi tingkat Kecamatan Padalarang – Kab. Bandung Barat (2014)
  • Juara 2 Guru Berprestasi tingkat tingkat Kabupaten Bandung Barat (2014)
  • Juara 3 Lomba Guru MIPA tingakt Kecamtan Padalarang (20114)
  • Finalis Lomba Olimpiade Guru Nasional tingkat Nasional (2018)
  • Finalis Lomba Alat Peraga Matematika Sederhana tingkag Nasional (2018)
  • Peserta Short Course ke Luar Negeri dalam Program 1000 Guru ke Luar Negeri (2018)
  • 40 Besar penerima dana hibah penelitian pada Prorgram Teaching  Chalengge (2019)
  • Finalis Course On Developing Lesson Study For Primary Mathematics Teacher tingkat Internasional (2019)
  • Guru Inti Terbaik dalam Pembekalan Guru Inti Program PKP tingkat Provinsi NTT (2019)
  • Peserta Terbaik dalam Bimtek UKS Regional Bali
  • Sahabat Rumah Belajar Provinsi NTT (2019)
  • Finalis Lomba Matematik Teaching Learning  Model (MTLM) tingkat Internasional (2019)
  • Kader Inti Gerakan Ajarmat / Ayo Belajar Matematika (2019)
  • Resume terbaik dari KGSN dan Pelatihan Belajar Menulis Bersama Om Jay (2020)
  • Blogger Inspiratif dari Ikatan Guru PGRI dengan Penerbit Andi Yogyakarta (2020)
  • 35 selected participants of Advance Online Course SEAMEQ  Qitep In Mathematics (2020).

Pengalaman pertama menulis resume nara sumber ternyata bersama kelas menulis pada bulan Februari gelombang 4. Resume pertama nara sumber berasal dari mengimitasi gaya penulis resume dari beberapa orang, namun nara sumber merasa kaku dan ide-ide tidak bisa mengalis dengan bebas. Akhirnya nara sumber mencari informasi tetang resume, tips dan trik mudah membuat resume serta mendapatkan referensi dari guru besar Om Jay.

sebanyak 720 orang membaca resume nara sumber pada https : // www . cikgutere . com / 2020 / 04 / semua-guru-bisa-jadi-gupres-ini-caranya.html.

Salah satu buku nara sumber, yang bisa menjadi pemicu semangat menulis buat kami peserta pelatihan menulis ini. 



Tidak lupa ada Tip menulis resume ala Cikgu Tere :
  1. Menulis resume sesegera mungkin, selagi topik itu hangat, tujunya agar tidak semakin banyak uraian yang terlewatkan.
  2. Menulis resume sesuai dengan gaya menulis kita sendiri, jadilah diri sendiri.
  3. Tangkap point penting materi dari nara sumber, modifikasi dengan kalimat sendiri, jangan asal copas materi dari komen.
  4. Gunakan kata pengantar yang menarik sebelum masuk resume.
  5. Gunakan Heading dan sub heading agar resume terkesan lebih rapi tatanannya, dan dapat membantu pembaca memahami struktur tulisan.
  6. Tulislah resume dengan sepenuh hati. bukan karena sekedar mengerjakan tugas dari Om Jay.
  7. Cari informasi terkait nara sumber yang akan kita tulis materinya melalui resume. Caranya Stalking akun medsos nara sumber : FB, Instrqgram, dll.
  8. Gunakan aplikasi atau alat-alat lain yang mendukung.
  9. Lakukan blog walking untuk mencari informasi yang mungkin terlewatkan secara inspirasi menulis.
sesi pertanyaan dimulai dari moderator kami malam ini 
- Ibu Aam Nurhasanah, mengapa ibu sangat tertarik dengan tulis menulis.
  Jawaban : 
  saya sangat tertarik dengan menulis karena saya menyadari pasion saya adalah                        menjadi penulis.

- Ibu Aning S dari Pati gel. 12. Bagaimana memulai menulis agar bisa bermutu, bagaimana   caranya agat tidak minder untuk memunculkan karya pribadi, serta dimana bisa memulai         menerbitkan karya dari lingkup terdekat?
  Jawaban :
  Untuk tulisan yang katanya bermutu, tentunya kita harus terus menulis, karena                         tulisan bermutu bukan produk sekali jadi. Ibaratnya butuh jam terbang juga. Dari                    pengalaman saya, untuk mengetahui tulisan itu bermutu atau tidak. saya coba kirim                  tulisan ke majalah atau blog  komonitas seperti kompasiana atau gurusiana. 

- Selamat malam Ibu Tere. Perkenalkan saya Santi dari Jayapura
1.Bagaimana strategi jitu yg ibu lakukan ketika ibu menerima tantangan menulis buku hanya dalam satu Minggu. Hebat , salut  sangat menginspirasi. 
2.Bagaimana cara ibu memenej waktu karena kegiatan kita kan banyak harus melakukan PJJ, harus lakukan tanggung jawab sebagai Ibu rumahbtangga dan masih harus menulis lagi.
Terimakasih
Jawqbqn :
Baik, selamat mlm, Ibu Santi. 1. Strategi saya: membuat jadwal dulu. Malam itu langsung saya kirim outline Bab 1 - 3 pada Prof. Eko sekaligus rancangan judulnya. Ternyata besoknya langsung di tagih Bab 1 maka berdasarkan outline yang sudah dibuat, say langsung menulis. Sambil menulis, sambil mencari referensi pendukung. Kebanyakan dari jurnal dan website online walaupun ada juga yang dari buku koleksi pribadi saya. Dlm perjalanannya kami mendapat tambahan waktu 1 minggu, namun degan catatan jumlah halaman minimal 100 halaman dan dibuat 5 bab dengan spasi 1. Sehingga kerja keras lagi. 2. Saya berpatokan pada jadwal, Bu. Sehingga tiap hari saya punya target. Memang kita sebagai guru plus ibu rumah tangga pasti banyak kesibukan, tapi biasanya saya komunikasi dengan keluarga.

- Mlm ibu. Bagaimana kita menentukan judul tulisan yang menarik minat pembaca?
Jawaban :
Baik, Bpk/Ibu. Judul yang menarik tentunya yang mengundang penasaran pembaca, namun perlu hati-hati karena kadang kita menemukan ada judul yang tidak sesuai dengan isinya. Sehingga pembaca akan kecewa.

- Saya Fatma dari pati belajar menulis gelombang 10, Ibu Tere yang hebat tetapi tetap rendah hati,  walau kemampuan sangat besar tetapi tetap selalu belajar dan belajar, 

Yang saya tanyakan bagaimana ibu manajemen waktu antara bekerja dengan aktivitas ibu yang sangat tinggi..walau saya tahu disiplin no 1 dalam setiap kegiatan untuk mencapai tujuan,  namun akan sulit jika tidak ada strategi atau trik dalam manajemen kegiatan ibu bekerja,  rumah dan menulis..trima kasih sebelumnya
Jawaban :
Baik, Ibu Fatma. Memang terkait waktu dan aktivitas ini menjadi tantangan tersendiri bagi saya. Sehingga terkadang, ada salah satu kegiatan yang harus saya pending. Tapi tentunya kita harus mempunyai pertimbangan yang matang terkait hal ini. Misalnya saat ini saya akan mengikuti 2 kegiatan lomba, maka saya lihat deadline nya. Lalu lihat dari resiko persiapannya, mana yang lebih banyak menyita waktu, mana yg harus didahulukan, dll.

Terima kasih, Bu. Motivasi saya hanya 2 yaitu menulis utk berbagi / sharing dan menulis utk berprestasi. 
Menulis untuk berbagi tentunya sesuai dgn profesi kita sebagai guru. Makanya sejak awal niche blog saya adalah pendidikan. Kemudian berprestasi, maksudnya ketika kita menjadi blogger ada hal positif lain yang say peroleh. Seperti yang tadi saya contohkan yaitu mendapat beberapa penghargaan, bahkan ada juga bonus berupa buku dan pulsa internet. Selain itu, saya mau berbagi sedikit pengalaman saya waktu lolos sebagai peserta short course ke luar negeri tahun 2019 kemaren, ternyata salah satu teknik penilaian panitia adalah degan menelusuri jejak digital kita. Saat itu, kami diminta menuliskan semua akun medsos termasuk blog / website.

- Selamat malam, Luar biasa ibu muda cikgu Tere,semoga sukses,yg saya tanyakan,bagaimana  cara nemasang gafget statistik di laman blog, untuk memantau oengunjung,lalu apa tipsnya supaya banyak pengunjung di blog kita,trims dari Ibu Lusia.
Jawaban :
Terima kasih, Ibu Lusia, untuk memasang gadget statistik, caranya ibu masuk di bagian setting blognya ada banyak gadget yang bisa kita tambahkan. Nanti saya coba screenshot, kerana saat ini saya tidak memasang lagi gadgetnya. Tipsnya : buat  artikel yg menarik, aktual, dan yg penting adalah artikel update. Maksudnya seperti artikel saya yg dibaca ribuan orang, tentang download materi belajar di rumah, karena saat itu banyak orang yang mencari materi bahan belajar di rumah. Dan kuncinya ada di judul, Bu. Jangan lupa bagikan postingan blog kita di bbrpa komunitas blogger. Atau komunitas guru.

- Selamat malam Ibu Fatimah dan Cikgu Tere. Mohon izin mnyampaikan uneg-uneg. 
Selama ini mungkin yang kami fahami meresume adalah meringkas materi yg panjang kemudian dipersingkat dengan mngambil bagian-bagian yang pokok saja,
Tapi dg beberapa poin yg Cikgu sampaikan poin 1-9 bisa jadi resume kita menjadi lebih banyak/ panjang dan melebar dari materi yang kita resume..
Bagaimana Cikgu jika terjadi hal seperti itu( resume lebih meluas/panjang dan melebar.
Terimakasih. Sriyatun-GK
Jawaban :
Baik, Ibu. Memang pemahaman saya juga resume seperti itu. Artinya meringkas. Namun yang saya sampaikan tadi, intinya jika kita meringkas, jangan sampai kita hanya copas dr materi narsum, namun dimodifikasi lagi dgn kalimat kita agar lebuh enak dibaca. (istilahnya Om Jay)

- Ukhidah yuliani. Pamekasan - madura
Bgmn cara menjaga munculnya inisiatif menulis terus terjaga
Jawaban :
Pertama dipaksa, lalu terpaksa lama - lama bisa, lalu terbiasa. Ini adalah rumus sederhananya.

- Selamat malam. Saya Aidil Fitriani dari Tenggarong Kutai Kartanegara
Bagaimana manajemen waktu bunda tere, selain mengajar,menulis dan ibu rumah tangga dala menuangkan ide menulis,jika tidak ada waktu atau kesempatan menulis dalam beberapa hari  bagaimana bunda tere menyiasatinya ? Salam hangat dan salam sukses dari saya
Jawaban :
Terima kasih, ini sungguh saya alami, Bpk/Ibu. Saya merasa menyesal ketika saya tidak menulis. Jika Bpk/Ibu berkunjung ke blog saya, maka ada jeda cukup lama saya tidak menulis di blog. Itu karena banyaknya kegiatan yang harus saya lakukan. Jika tidak sempat menulis dalam beberapa hari, maka saya menulis saja dulu idenya. Mungkin hanya bbrpa baris sj. Bahkan seringnya berupa mind map. Jadi pada saat ada waktu, saya tinggal membuka kembali coretan saya itu dan mulai menulisnya.

- Assalamu'alaikum wr. wb ibu tere. Saya Pak Joel dari Aceh utara,
Bagaimana caranya buk untuk mengikuti kompetensi blogger? Dari mana kita dapatkan informasi itu dan kiat² apa saja yang harus kita siapkan?
Jawaban :
Bpk. Selama ini untuk kompetisi blogger, informasinya hanya dari Om Jay. Beliau sering mendapat sponsor dan akhirnya mengadakan kompetisi. Namun, biasanya di kompasiana dan gurusiana juga ada kompetisinya.

- Malam Bu Tere, saya Candra dari Langkat Sumatera Utara Gelombang 9...bisa sharing Bu, apa manfaat terbesar di dalam mengajar yang ibu dapatkan daan rasakan  setelah menjadi guru yang mampu menulis? Terimakasih Ibu..
JawaBAN :
Baik, manfaat terbesar yagn saya rasakan adalah ketika saya lolos seleksi beberapa lomba guru karena essay yang saya tulis. Di sini tentunya ada juga manfaat yang didapatkan oleh siswa saya, karena dengan mengikuti lomba itu, kemampuan profesional saya juga meningkat.  Selain itu, tulisan yang saya buat juga saya jadikan bahan mengajar di kelas.

- Selamat malam cik gu tere. Perkenalkan saya sumarjiyati,GK
Amazing ibuk.. Terimakasih atas ilmu dan sharing mlm ini.saya mngenal blog baru saja setelah mngikuti kuliah online ini. Sementara saya isi blog dg resume dan tulisan-tulisan ringan seputar kisah yang saya alami.sebenarnya saya sudah bergabung di gurusiana sejak 2018 namun di gurusiana tidak seaktif di blog. yg mo sya tanyakan. Apakah tulisan yg sdh saya publis di blog boleh juga di publis d gurusiana? Bagamana kita bisa gabung untuk mengkuti tantangan menulis di gurusiana? Terimkasih 
Jawaban :
Baik, Ibu, gurusiana juga merupakan blog, namun itu adalah blog bersama, bukan blog personal. Sebenarnya untuk ketentuan iteu, gurusiana (setahu saya) tidak terlalu ketat. Apalagi jika ibu menuliskan keterangan bahwa tulisan itu telah dimuat di blog pribadi ibu, sertakan linknya. Namun jika di kompasiana, maka hal itu tdk diperbolehkan. Sekalipun tulisan kita sendiri.

 Malam ini saya tidak mengajukan pertanyaan kepada nara sumber tapi saya banyak mendapatkan hal positif dari mengikuti sesi kedua berupa pertanyaan dari teman-teman kelas menulis ini. Rasa letih serta mata mengantuk tidak menyurutkan semangat saya untuk tetap mengikuti pelatihan online ini. Dari yang muda kita bisa belajar berkarya hanya dengan memotivasi diri dengan cara belajar, belajar dan belajar.

Menulis resume banyak manfaatnya. Menambah pengetahuan, mengikat sari - sari ilmu, dan menajamkan pola berpikir kita. Jika kita mengaktifkan diri menulis resume dengan baik dan sepenuh hati, niscaya banyak keajaiban akan terjadi. Maka, buktikanlah sendiri. Kesimpulan yang bisa mengikat siapapun yang suka membaca dan menulis. Belajar dan terus belajar jangan lupa untuk tetap menjadi diri sendiri selama menulis. mungkin ini kesimpulan yang bisa ambil dari inti berbagai dari nara sumber malam ini. (AZ).

8 komentar:

Postingan Terbaru

Membuka Minda dengan Mengikuti Sinkronisasi Pemetaan Pendidik

 Undangan dari chat WA dari Ka. TU Ibu Melda Ponggoh untuk mengikuti sinkronisasi Perhitungan dan Pemetaan Pendidik pada Jenjang Menengah da...