Entah karena apa aku sangat menginginkan
makan mangga muda hari ini, dari bangun subah pagi ini terlintas di benakku
alangkah enaknya jika dapat makan mangga hari ini. Waktu terus berjalan, sambil
berbenah dapur menyiapkan sarapan bagi buat keluarga pikiranku tidak lepas dari
mangga muda.
Hm mangga muda disambal dengan cabe rawit,
tidak usah banyak cabe rawitnya cukup 25 biji saja sedikit terasi. Goreng ikan
asin dimakan bersama nasi panas pasti rasanya nikmat sekali.
Sampai pukul 10 pagi hari ini, aku belum
mendapatkan mangga muda seperti yang aku idam-idamkan. Di pasar tadi sampai
berkeliling aku mencari mangga muda, biasanya mangga muda yang bisa di buat
sambal banyak sekali. Tapi pagi ini di pasar seperti raib entah kemana. Sampai
beberapa penjual sayur aku bertanya
” Bu, ada mangga muda? Sambil mataku
mencari-cari manggamu ditumpukan sayur yang dijual penjual.
“ Sudah beberapa hari ini mangga muda tidak
ada bu.” Jawab Si Penjual.
Hari ini sampai kemakan siangku, sambil menyuap
nasi kemulut aku masih memikirkan sambal mangga muda, membayangkan alangkh
nikmatnya ikan asin yang aku goreng ini di santap dengan dicocol sambal mangga
muda. Sambal mangga muda tidak ada, yang ada hanya sambal terasi biasa. Ya apa mau dikata, akhirnya nasiku habis juga
walaupun tidak ada sambal mangga muda.
Bikin ngiler omjay aja hahaha
BalasHapusMohon maaf Om Jay, inshaallah Om Jay main ke Karimun dibuatkan sambal mangganya. Ayo mampir ke karimun kawan-kawan grup menulis Om Jay kita makan sambal mangga mud.
BalasHapusjalam-jalan ke pasar sentani
BalasHapuspengen sambel mangga muda pagi-pagi
ditemani nasi panas dan ikan asin nikmat sekali
ga ada sambel mangga muda ,sambel terasi pun jadi
salam literasi bunda
Terima kasih bpk ibu teman-teman semua.
Hapus/Sambal terasi dan mangga muda
/Nambah selera makan bersama
/Demi literasi berkorban apa saja
/Kita berkarya meski hanya dari rumah
Ah KK bikin Lin ngences aja
BalasHapusBuatlah, senang je buat dia lin.
HapusWah mantul bu, jadi lapar. Keren bu😍👍
BalasHapusSambal mangga mudanya ternyata masih mengahayal....menetes liur d lidah ....
BalasHapus